survey SD di Bandung 2017/2018

milih sekolah ternyata satu hal yang membuat galau...
ada beberapa pilihan berdasarkan kriteria, udah sesuai kriteria eh ada yang bikin gak sreg, tadinya gak masuk kriteria eh kok sreg (gimana sih ini) hahaha...

tahun depan liffa udah mulai sekolah dasar, tadinya gak akan cari-cari SD lagi karena rencananya mau nerusin di sekolah yang sekarang aja, tapi ada beberapa pertimbangan kenapa gak dilanjutin, salah satunya jarak rumah-sekolah, sekarang ini gak terlalu berasa jauhnya. tapi kalo udah macet waduh.. kasian juga anak &(yang anter jemput) nya.. apalagi rencananya tahun depan kita mau pindah rumah yang jaraknya lebih jauh, ketemu beberapa titik macet&beberapa lampu merah. jadi demi kenyamanan anak & orangtua ya (terpaksa) kita survey sekolahan yang sekiranya masih sekitaran rumah alias gak lebih dari 10km jarak rumah-sekolah.  Dan ternyata, di sekitaran daerah rumah, banyak sekolah yang bagus,sesuai kriteria dan cukup favorit juga untuk daerah Bandung timur,dan sekitarnya.

kenapa sekarang udah survey?
karena beberapa sekolah favorit,kebanyakan udah mulai buka pendaftaran akhir tahun ini untuk tahun ajaran 2017/2018, bahkan udah masuk waiting list (dari siswa lanjutan sebelumnya)
maka dari itu, supaya gak tambah pusing karena gak dapet sekolahan yang deket, mending survey cepet-cepet deh supaya mempertimbangkannya bisa cukup waktu.

ada 3 sekolah dasar yang kemarin kita survey : (lokasi,kurikulum,biaya)

1. SD Alazhar 36

•  Lokasi  : Jl. Patuha & Jl. Van deventer

Untuk Lokasi cukup strategis, lokasinya di pinggir jalan, akses kendaraan umum gak jauh lah ya, lapangan (buat parkir) cukup besar. kemarin itu saya survey cuma ke jl Patuha aja, sayangnya untuk bagian informasi harus ke jl van de venter , ya udah deh akhirnya keliling-keliling aja liat ruangan, fasilitas di kelasnya, fasilitas lainnya.

kesimpulannya? anaknya kurang tertarik alias males-malesan, ruangan kelasnya besar, kursinya individual dan pas kita kesana sih lagi membentuk U jadi tiap kelas beda (mungkin beda tema) kita keliling gak ada yang dampingin jadi buka tutup kelas sendiri haha... liat toiletnya bersih, cuma sayang kurang banyak ya cuma 2 trus "sepi" , jumlah kelasnya sedikit jadi keliatan banget kecil sekelilingnya. ternyata di jl patuha itu cuma kelas 1-3 sisanya di jl van de venter.
terkesan sama sistem absensi anak-anak yang pakai finger print.

• Kurikulum: berhubung kemarin pas survey itu gak ada orang yang bisa ditanya-tanya, karena kita gak ke van deventer juga (cuma lewat aja) jadi kurang paham bagaimana kurikulumnya. tapi ini ada link informasinya termasuk info biaya juga.
 

• Biaya : 

1. uang pendaftaran Rp. 300.000
2. biaya adm untuk transfer Rp. 7500
3. Uang pangkal TP 2017-2018 Rp. 19.000.000
4. SPP  Rp. 800.000 ( diluar seragam, Jam'iyyah, Finger print,ATK, UAng buku,catering, jemputan)

sudah buka pendaftran dari 14 November 2016
info lebih lengkap dapat menghubungi Panitia PPDB SDIA 36 : jl. Van deventer No 12 atau Jl Patuha No 36 / telp 4231036

link web disini

2. SD Gagas Ceria

• Lokasi: Jl. malabar

untuk lokasinya sama-sama strategis,deketan sama al-azhar, sama-sama di pinggir jala, bentuk bangunan bagus dan pas kita keliling-keliling dibuat terkesima (aku norak) haha... untuk kelas 1 di lantai 1,kelas lainnya diatasnya (lumayan ngos-ngosan). liat kelasnya besar,bersih,rapih, ada kursi juga tapi tiap minggu apa tiap hari ya ada tema gitu kadang lesehan kadang di kursi.
ada kelas untuk pendampingan, ini untuk siswa yang di kelasnya kurang bisa fokus &sedikit "telat", jadi sepulang jam sekolah ada kelas tambahan di kelas pendampingan ini, mata pelajarannya b,indonesia&matematika. pas kita liat sih di kelas itu cuma 2-3 orang dengan guru 2 orang. kita keliling di gagas ceria didampingin sama bapak (lupa namanya) detail banget jelasinnya bikin ga sempet bernapas (hah lebay) tapi ya itu karena terkesimanya dan excited :D
apalagi ruang gurunya, bagus beneerrr cerah ceria, ruang guru deketan sama ruang multimedia. ish keren banget komputernya, dan posisi komputerya ga kayak sekolah kayak umumnya yng mirip warnet-warnet :p
terus pas kita turun, ternyata udah bubaran,. sistem pulang pun bener-bener teratur,tertib,dan aman karena anak-anak yang sudah datang jemputannya dipanggil sama satpam, anak-anak sih nunggu di tempat khusus.
toiletnya gimana? bersiiihhhhhhhhhhhhh.... ada tempat wudhu juga, bersih lah... TOP

• Kurikulum : disini kan sekolah Nasional (umum) jadi kurikulum ikuti diknas dan ada +an kurikulum gagas yang dikembangkan dari kurikulum nasional. JUmlah anak perkelas 28 anak, dengan 2 guru wali, 1 guru kelas dan 1 guru LSU.
• program pengayaan : pengembangan karakter (gagas ceria session dan the leader in me)
• gagas ceria special week
• english for foreign languange
• teknologi informasi dan komunikasi
• budaya jawa barat
• ekstrakurikuler 19 jenis

•  Rincian bIaya (belum ada yang baru, jadi pakai yang 2016-2017)

1. uang pendaftaran   Rp. 500.000 (sudah termasuk tes potensi&kematangan)
2. Uang pengembangan ekstern  : Rp. 26.450.000
3. uang pengembangan intern :  Rp. 23.950.000
4. Uang kegiatan per tahun  : Rp. 2.950.000
5. SPP per bulan (setelah dikurangi dana BOS)   Rp. 1.300.0000

katanya sih, akan ada open house Desember-Januari ini, pembukaan pendaftaran nanti per Januari 2017

link web disini

3. SD Arrafi

•   Lokasi : jl sekejati III no 20, kiara condong

akses masuk/cari sekolah ini sebetulnya susah-susah gampang, ancer-ancernya adalah rumah sakit pindad dan sman 18, kalau dari arah kiaracondong lurus aja terus nanti ada bangunan tentara trus ada belokan tulisannya arrafi 500m ikutin aja sampe per3an nanti sebelah kanan ada gapura gitu masuk aja, jangan kaget kalo pas masuk kita ke komplek perumahan warga karena sekolahannya emang di ujung banget di pojok dan akses pintu cuma 1 pintu masuk, gw rasa sih ini aman ya karena lingkungan sekolahan, perumahan warga dan 1 akses, lingkungan tentara pula.
untuk parkir emang agak susah kayaknya kalo hari sekolah, tapi alternatif parkir ada di rs pindad. nah kalo ke sekolah kan sebelah kanan, rs pindad ini ke kirinya ya abis parkir jalan dikitlah itung-itung olahraga.
akses kendaraan umum gampang&banyak banget, tinggal turun di depan jalan masuk, abis gitu ya jalan kaki (anak-anak sih rata-rata sukanya jalan kaki kan?) atau naik becak , karena sekolahan ini gak di pinggir jalan banget jadi gak akan bising kendaraan, orang lalu lalang,atau gangguan lainnya.

gedungnya gimana?
beneran sekolahan deh jadi ingetwaktu SMP, ada lapangan multifungsi di tengah-tengah, sementara sekelilignya bangunan.gedungnya 3 lantai ada cctv dan lain-lain juga  ada kantin yang katanya sih dipisah cewe-cowo, toilet? bersih dan gak boleh pake sepatu harus pake sendal khusus, steril. ruang multimedia? besar dan ya kayak warnet ya berjejer-jejer gitu, ada aula juga besaaar banget.

• kurikulum : berdasarkan brosur&tanya-tanya sih katanya untuk tahun 1&2 metodenya tematis (mungkin ya sama seperti kurikulum semua sekolah), 1 kelas 25-28 siswa dengan 3 guru
• tahun ke 3-6 metode pembelajarannya pendekatan tematis mata pelajaran,jadi kelas 3 ini ada semacam "penjurusan"  ada bilingual & akselerasi
• program bilingual (6thn) & akselerasi (5thn) melalui program fulldays&enrichment
• dalam persiapan menuju sekolah berbasis internasional melalui pembelajaran berbasis ICT (information and communication technology)
• dan katanya gak ada PR *horeeee* karena jadwal belajar udah padat ya senin-jumat (07.00-13.45 / 07.00 - 15.05) dan sabtu kegiatan remedial bagi siswa yang belum menuntaskan pembelajarannya
• untuk ekstrakurikuler ada 22, intrakurikuler (wajib, pilih salah 1) ada 6 

dan +nya disini tuh ada jemputan yang kerjasama sama vendor, trus orangtua bisa pantau via GPS *canggih*

• Rincian BIaya

1. SDP (sumbangan dana pembangunan)      Rp. 14.000.000
2. Uang kegiatan & buku pelajaran TP 2017-2018  Rp. 4.200.000
3. Seragam        Rp. 900.000
4. SPP Bulan Juli 2017  Rp. 900.000
5. Administrasi psikotest Rp. 350.000
6. Administrasi pendaftaran Rp. 250.000 (dibayar stelah diterima)

total biaya : Rp. 20,000,000,- diluar catering, jemputan,dan ekstrakurikuler
 (udah buka pendaftaran okt-nov) kuota 100 siswa

info lebih lengkap klik disini

4. SD ISTIQOMAH

• Lokasi : jalan citarum, dibawah mesjid istiqomah  

tempat ini sebetulnya bukan tempat yang asing lagi sih haha.. iyalah dari kecil gw TPA disannytaraweh disana, akad nikah disana, sekolahin liffa disana ahhaa.. banyak kenangan indah deh disana :D
bangunan sekolahannya di sekeliling mesjid istiqomah yang besar itu, di bawah tepatnya, lokasi sih super strategis karena di tengah kota, dan akses super gampang, tempat bergaul (buat emaknya) banyak *penting* cumaa... karena lingkungan mesjid yang notabene umum sekali banyak orang keluar-masuk dengan banyak keperluan, jadi terkesan bebas aksesnya,*emak parno* trus ramai banget kan ya orang, ya kendaraan.
ruangan kelasnya cukup deh gak besar gak kecil, 1 ruangan bisa keliatan full sih, bentuk kursi pun mengahdap ke depan semua, 1 baris itu 2-3 meja.
fasilitasnya, ada mesjid (pasti), aula,klinik, lab praktek.

• kurikulum : metode tematik, raport ada 2 : keagamaan &diknas, 1 kelas 24 orang dengan 2 wali kelas,kurikulum diknas +tilawati 1 minggu 8jam 
• ekskul wajib : pramuka & tahfidz
• Rincian biaya TA 2017-2018 

1. Pendaftaran  Rp. 400.000
2. Dana partisipasi : Tk istiqomah 12,500,000 / luar TK istiqomah 14,500,000
3. Dana pendidikan : Rp. 1.400.000/ tahun
4. SPP/ bulan : 700.00 
5. belum termasuk biaya buku&seragam 5 stel (kurang lebih 2.000.000)

untuk intern sudah buka pendaftaran per november ini, kuota 96 siswa .



jengjengjeng,,,,, biaya sekolah lumayan mahal-mahal yak T_T

jadi, mana pilihanmu?? saya sih insyaallah udah nemu nih yang cocok di kantong dan sreg di hati dan yang penting anaknya berminat dan.... gak jauuuhh cyiinnn... :p


Selamat mencariiii :))

 

akhirnya nyetir juga

masih berasa mimpi :P akhirnya bisa bawa mobil sendiri juga.. SENDIRI maap saya norak sekali haha.. awal-awal belajar mobil itu setahun lalu dan ini ceritanya terus off selama hampir 6 bulan, terus kebeli lah city car kami yang kedua, setelah si picanto putih dijual, kita ganti pake city car lagii LCGC biarin deh yang penting punya.. dan langsung jatuh cinta sama si brio. nah, pas si brio dateng, saya cobain eh serem karena koplingnya empuk banget, ringan beda jauh sama xenia (mobl yang saya pake buat belajar) belom lagi saya bingung, karena posisinya kan sedan ya, saya biasanya yang gede jadi kurang nyaman. akhirnya ketunda lagi deh pegang mobilnya. suami juga gak pede kasih ke saya.
3 bulan kemudian tepatnya bulan puasa, saya iseng pengen pegang mobilnya buat parkir ke rumah, beberapa kali parkir lancar meski nyerong sana sini, dan..... akhirnya si mobil baru pun kena baret dalem banget kegores gagang pager hahaha... suami syok, marah besar, saya sih kaget&nangis. tapi akhirnya suami gak jadi marah karena kena baretnya pendek&spion aman, meski dalem sih di pintu sebelah kiri :p trus suami kuatin hati saya, dia bilang " harus baret dulu nanti baru bisa, biasanya sih gitu" agak-agak sebel, bete tapi seneng juga sih ya gimana ya hahaa..

trus, pas bulan puasa juga sodara saya dateng&ngajak jalan-jalan. saya suruh dia nyetir deh eh pas sampe jalan raya yang macet banget anaknya nangis, crancky, gak tega juga kan akhirnya dengan kekuatan nekat saya minta tukeran aja, macet ini tapi apa yang terjadi sodara-sodara?? mobilnya rajin loncat-mati-loncat-mati hahahhahaa... akhirnya tangan gemeter,keringet dingin,langsung pindah duduk deh hahaa..
ternyata saya harus belajar lagi.....


dari NOL


dan,suami minta nanti tahun ajaran baru sekolah, saya harus udah bisa lah.. karena penting banget buat jemput sekolah dan supaya rencana kami pindah rumah bisa lebih cepat, makin Galau lah saya yakin ga yakin tapi harus bisa. hadapi ketakutan dengan bismillah :D dan curhat supaya makin banyak advice dan support, it works ternyata, dari mulai grup ibu-ibu di watsap, blog dan curhat sama ibu-ibu di sekolah yang udah mahir nyetir. ga perlu malu, karena saya emang butuh di support :D

akhirnya, tanggal 25 juli 2016, saya belajar lagi sama instruktur kedua yang temennya mertua yang sopir angkot itu. beberapa hari belajar di daerah dago stamford yang kontur jalannya nanjak semua, saya belajar nanjak, ganti kopling pas nanjak, rem, rem tangan sampe akhirnya bisa ke jalan besar, ke daerah soekarno hatta- gedebage (stadion GBLA) ketemu kemacetan, dan beberapa hari kemudian cuma rute rumah-sekolah-rumah karena emang rute ini yang akan selalu dilewatin nanti.
karena sekarang saya udah tau karakternya, dan saya udah kebal&niat udah super kuat ya terima-terima aja lah, meski kadang ajarannya ngaco karena harus selalu ngebut&mainin gigi netral pas di jalan. akhirnya saya tangkep yang saya mau pake&selalu sharing lagi sama suami, kalo begini bener gak? harusnya gimana? dan lain-lain.

hampir 2 minggu belajar, tanggal 8 agst 2016  pas jadwalnya lagi si bapaknya ga dateng-dateng sampe jam 11 sementara saya harus jemput liffa, mertua di kantor pula. bisa sih sebenernya minta jemputin ke mertua, bisa sih naek angkot seperti biasa. tapi dipikir-pikir ada mobil nganggur&saya udah belajar masa iya harus stop lagi?
jadi inget kata instruktur saya pas kursus, dia bilang "biasanya kalo mau nyetir itu yang dipikirin gimana jalannya? nanti di jalan? kalo begini kalo begitu? ah kalo gitu ga akan bisa-bisa, di jalan sh gimana nanti yang penting jalan dulu aja"

akhirnya saya nekatin keluar sendirian, eh berdua alisha deng. urusan di jalan gimana nanti, mati mesin? gimana nanti, parkir? apalagi ini bisa juga engga... hahhaa... sepanjang perjalanan saya berdoa supaya selalu dilindungi, dijauhkan dari segala marabahaya, tidak ada kendala,rintangan apapun yang tidak bisa saya lalui, dan minta baikanlah,lembutkanlah para pengendara sekitar saya...
lebay ya kayaknya ? hehee... tapi buat saya itu doa yang sangat mujarab, yang membuat saya lebih tenang sepanjang perjalanan PP dan yang terpenting ketika sampai lokasi dengan selamat&aman selalu bersyukur dengan mengucap alhamdulillah...

nah, hari pertama saya bawa mobil itu sempet mati mesin 2x di jalan, pas parkir untungnya dapet yang tinggal masuk&pas keluar saya minta diparkirin. setiap hari ada aja cerita,kejadian tapi selalu dijadikan pelajaran juga, pokoknya setiap di jalan saya selalu mencoba berusaha hati-hati, tidak putus berdoa, fokus & berusaha rileks (ini yang susah). setiap harinya saya selalu review sama suami, tadi begini loh nanti suami yang kasih tau seharusnya begini, atau pas lagi dites sama suami, selalu ada pelajaran baru lagi, harusnya begini biar enak.

sekarang hampir 1 bulan saya bawa mobil sendiri rute rumah-sekolah, sempet ke riau junction sekali sih, pas parkir mundur lumayan bikin keringet ngucur & jadi pelajaran lagi kalo saya pas mundur ternyata terlalu cepet bisa bahaya hahaa.. soalnya di rumah kan nanjak garasinya jadi emang suka agak dicepetin eh di mall beda ya lebih licin :p
setiap di tanjakan padat atau macet sekarang saya cari aman di gigi 1 ajalah, masih mikir-mikir juga sih atau kadang liat KM juga kalo udah di bawah 20km/jam saya suka pindahin ke 1, tapi anehnya kadang kalo liat suami di gigi 2 masih jalan aja tuh. ah saya belom memecahkannya.. masih cari aman gigi 1 is my friend hahaha..

meski gak bawa setiap hari full senin-minggu tapi lumayan lah dikit-dikit nambah jam terbang, semoga ke depannya saya bisa lebih lancar, lebih tenang&lancar parkirnya. yang penting aman,selamat buat saya & pengendara lain.. :)

sekian kelanjutan cerita menyetir saya, semoga saya bisa berbagi lagi di lain kesempatan dengan cerita seru pas udah lebih lancar nyetir&parkirnya hahaha...

GALAU

holaa... udah masuk bulan juli, bulan syawal.. artinya udah lebaran :)

minal aidzin walfaidzin ya mohon maaf lahir batin semuanya :) udah lama ga buka blog hi.. banyak cerita dari bulan puasa sampe liburan lebaran yang menyenangkan :D

tapi sekarang lagi galau deh... hahaha... minggu depan liffa masuk sekolah, liffa sekarang TK-B , dan target emaknya adalah di tahun sekarang udah bisa anter jemput bocah dong, tetapi.. aku galauuu huhuhuhu...

semenjak nyetir terakhir kali tuh udah jarang bahkan gak pernah bawa mobil jarak jauh lagi, banter-banter 100m hahaha...banyak banget kendalanya deh, panjang sekali kalo diceritain haha.. intinya, pas mobil baru akhirnya datang tetep ga bisa di test drive sama nyonyah nih, surat blm komplit deesbe deesbe sampe akhirnya sekali-kalinya dicoba kok si brio ini lembut banget mesinnya, enak lah pokoknya beda sama mobil yang dipake wktu les dan latihan hahaha... malah bikin jiper :p

akhirnya sekitar bulan mei, coba-coba nekat belajar parkir di rumah, beberapa kali percobaan berhasil. dan pas bulan puasa kemarin... akhirnya.... baret pintu kiri kena gerbang hahaha..suami udah teriak-teriak esmosi, iyasih mobil masih baru banget hahahah..
 gw sampe nangis gemeter karena bersalah. tapi akhirnya dia meralat ngomelnya, gak papa cuma pintu doang bukan spion *weeeww* dia malah semangatin kalo ini tandanya bentarlagi bisa *semogaaa*

semenjak itu gak berani parkir lagi, tapi waktu bulan puasa kemarin berdua sodara cewe yang baru belajar juga, bawa anak balita juga nangis melulu liat emaknya nyetir, akhirnya ditengah kemacetan gw memberanikan diir buat gantiin nyetir. bisa sih beberapa langkah tapi pas mau maju seperti biasa lupa pindah gigi 1 jadinya mati, loncat, mati gitu aja terus sampe akhirnya mobil ngelewatin (untung gak klakson) trus akhirnya gantian dibawa dia lagi dan gw langsung gemeteran ga brenti..

setelah itu gw jadi males bawa lagi..

pengen rasanya ada support group buat ibu-ibu yang baru belajar nyetir hahaha...


deg-degan nih,,, galau banget takut banget.. yakin gak yakin bisa apa engga huhuhuhu... kadang kalo liat perempuan bawa mobil itu rasanya terintimidasi hahha..nyesel dan nyeseknya sampe ubun-ubun. hahha.. makin jadiin motivasi sih sebenernya, tapi bikin ngelamun juga,, gw kapan ya? kok gw gak lancar juga sih?  kok gw begini kok gw begitu? huahuahuahauauuahu... pengen tarikin rambut saking stressnya kepengen bisa bawa sendiri tapi belom start juga hahaha...

gak tau deh galau melanda nih, suami nyuruh nanti tgl 25 start lagi didampingi sama temennya mertua lagi sampe bisa sampe dilepas sendiri, semoga gw bisa sabar bisa tabah bisa berhasil ya....
abisnya kalo gak begini, mau sampe kapan ngandelin mertua buat anterin ngejemput liffa.. mau sampe kapan gw hibernasi disini, mau sampe kapan gak jadi pindah rumah karena hal ini -_-"



doakan ya semoga saya berhasil mengahadapi ketakutan,keraguan ini *aamiinn*

untuk mereka yang tidak terkena baby blues & Postpartum depression

kenapa tiba-tiba saya nulis ini? karena saya gak sengaja membaca sebuah postingan di fesbuk yang (mungkin) tujuannya untuk menyemangati dan mengajak para ibu baru/calon ibu untuk tidak takut menghadapi kehamilan, kelahiran, dan setelahnya. tapi..... kok saya membacanya agak "kurang simpati" ya? kenapa? okelah, si penulis mengatakan dia orangnya ndableg, santai, pokonya ga pernah stress, peduli amat. jadi, meskipun dia udah punya anak sekian (apalah dibanding saya yang cuma 2 ini?) dia ga pernah tuh baby blues apalagi PPD, karena kuncinya cuma 1 (menurut dia) yaitu hepi alias less stress.

sementara, saya yang membacanya agak sedikit kecewa, tersinggung, baper (iyaa sayamah baperan, gak kayak ibu itu gak pernah baper jadinya ga bebiblues) tapi saya males ah kasih komen di kolomnya, karena ternyata udah banyak yang komen sehati dengan saya.

lanjut....

sebenernya saya penasaran apakah efek baby blues & ppd itu bermula dari sifat gadis si ibu yang perfeksionis? rapih? bersih? baper? atau apalah itu namanya sehingga pada saat dia punya bayi dia langsung mengalami baby blues karena sifat dasar dia tadi?

oke, berdasarkan buku dan sumber yang saya baca bahwa baby blues itu pengaruh hormonal beberapa hari sampai 14 hari pasca melahirkan. gejalanya, bisa nangis gak jelas, melamun, gak berguna, kaget ada mahluk kecil serta kegiatannya yang 180 derajat berubah tapi biasanya bisa menghilang (sembuh) dengan sendirinya. sementara post partum depression, itu tingkat stress yang lebih tinggi lagi dan membutuhkan bimbingan konseling kadang baby blues pun begitu. nah saya mah jujur gak ahli ngomongin psikologi beginian, saya cuma mau share aja pengalaman waktu melahirkan anak pertama dan kedua. apalah artinya saya cuma 2 anak tapi kena babyblues juga (mungkin hampir ppd) dibanding ibu hebat itu yang samsek ga pernah tersentuh si blues ini.

jadi, waktu anak pertama saya masih 24 taunan, ilmu asi saya hapal teorinya, parenting style? sambil jalan, babyblues? nah ini, untung saya pernah diingatkan mamah saya kalau nanti beberapa hari setelah melahirkan suka ada perasaan sedih, murung, nangis. mamah saya cuma bilang " jangan sering melamun ikutin emosi ya kalo tiba-tiba ada rasa kayak gitu, banyakin istighfar, dzikir, jangan lupa makan"  kalo mama saya gak nasehatin begitu, saya boro-boro tau ada rasa begitu. saya ga tau (apalagi mama saya) kalo itu istilahnya baby blues ! 
seminggu di RS karena melahirkan sc&bayi di fototerapi saya belum merasakan baby blues, karena yang ada cuma perasaan was-was dan bersalah karena saya melahirkan kenapa harus sesar? kenapa anak saya bilirubin tinggi ? so on so on..
kemudian, pulanglah kami ke rumah, rumah mertua tepatnya. horor? pasti? hahaha.. semua yang tau pasti nanyanya sama dan komentarnya sama! tapi saya gak pikirin itu, saya cuma pikirin bayi saya. saya rasanya malah overprotective jadi, mana babyblues?

minggu kedua paska melahirkan saya mulai merasa kehilangan sesuatu. perhatian? bukan, saya bukan orang yang senang menjadi center of attention karena saya orangnya CUEK, TIDAK PERFEKSIONIS, TIDAK RAPIH, BAHKAN SEENAKNYA. tapi, saya merasakan sesuatu yang gak jelas, saya kesel saya capek. kok tiap nyusuin bayi tengah malem, udah lega dia kenyang dia tidur eh pipis kan nangis lagi, bersih-bersih lagi, nenen lagi-pup-nenen-pipis- seterusnya begitu sampai akhirnya saya ngomel. nah, inilah awal saya merasakan baby blues ! waktu di RS kan rooming in, bayi nangis kejer tinggal panggil suster, bayi pipis pup ya tinggal panggil suster. di rumah? di kamar tepatnya hanya ada saya dan suami (yaiyalaah) tengah malam. kalo siang saya sebenernya overprotective pengennya anak sama saya terus, anak nangis harus saya yang gendong, blablabla.. pokoknya saya babyblues itu tiap malem!! karena mungkin faktor fisik udah lelah merembet lah ke emosional yang lelah juga. suami bantu-bantu kok, dia bantu setrikain popok, cuci popok, kash saya jajanan makanan minuman suapin pijitin pokonya the best!

sampai akhirnya saya harus kembali bekerja, babyblues dateng lagi, entah ini babyblues atau apalah tapi saya jadi sensian, apalagi kalo ditanya proses melahirkan, kemudian saya diejek karena saya bukan wanita ibu sempurna karena saya tidak melahirkan normal! marah? jelas....
tapi semua bungkam pada saat saya rajin mompa asi buat anak saya, mereka ga tau (awalnya) asi bisa disimpan, sedikit-sedikit saya tularkan ilmu per-asip-an ke mereka, rata-rata mereka udah punya anak dewasa jadi siap membagi ilmu ke anak mereka. sombong? ohiyah.. bangga tepatnya.. gue sesar tapi gue bisa nyusuin bisa keluar kok asinya. trus lo bilang gw gak sempurna itu apah???
ya gitulah pokoknya lebih ke pergolakan batin karena bayi dititip di rumah, saya di kantor, cara mengasuh mungkin beda, banyak hal yang bisa bikin babyblues, bukan karena mainan fesbuk, instagram, chatting yang bikin bebiblues! justru nih ya.... pada saat feeling down seperti itu sosmed begitu justru membantu! karena kita bisa interaksi sosial dan mendapatkan support grup! 

lanjut cerita babyblues anak kedua,

waktu melahirkan anak kedua ini,si kakak baru 2tahun 5bulan. usia yang masih butuh perhatian banyak, tapi dia udah ada adik aja rasanya mungkin tersisihkan. disinilah caper datang, si kakak caper ruar biasa. sampai saya harus teriak,marah,emosi (hey, balita loh ini) iya rasanya waktu anak kedua ini saya tidak babyblues tapi toddler blues! saya kaget, saya bingun harus adaptasi dari mom of one jadi mom of two! apalagi jaraknya deketan trus sebenernya saya banyak kehilangan moment sama si no.1 ini karena dulu saya working mom.pas anak kedua ini saya memilih jadi stay at home mom.

kebayang dong rasanya gedabrukan 24 jam di rumah sama 2 balita? dan.. tangis kesal saya marah sampe saya banting barang, banting pintu, tendang apapun akhirnya kejadian juga.. saya mulai kesel liat suami saya yang pulang kantor bisa langsung tidur aja gitu. kalo diinget-inget pada saat itu emang udah pukul 11 malem, dan saya bisa tidur jam 2 pagi mulai nyenyak pas subuh hadeuuhhh..
dan dia pulang kerja masih luangin waktu main sama si kakak. saya masih dibawain makanan atau apa aja yang saya mau. tapi saya marah... saya curhat di grup ibu-ibu mereka support dan saranin saya ngomong ke suami.akhirnya saya ga bisa ngomong karena saya takut saya terlalu emosi, jadinya nangis. saya cuma mampu nulis via text messages panjang kali lebar. setelah itu apa? suami saya merasa bersalah dan dia meluk minta maaf, dia bilang dia juga capek dia stress selain di kantor dia juga stress di rumah. dan.... setelah saya baca ternyata seorang suami&ayah juga bisa ngalamin babyblues!!!! 

jadi... cara kita mengatasi nya gimana? saya dan suami akhirnya saling sharing apa yang kita mau? bagaimana parenting style kita ke depannya dan jalan-jalan!!! grocery shopping aja udah bahagia banget.
terus dari pihak si ibu gimana? usahakan punya support grup, siapapun itu..
aktif di forum-forum sebagai silent reader juga gak masalah yang penting gak menutup diri dari lingkungan sosial.

intinya, gimanapun kepribadian seseorang. gak bisa dihubungkan dengan sebab-akibat terkena baby blues dan PPD. jangan sampe mikir "ah gue kan cuek, santai ga akan lah kena babyblues" atau "duh, gimana ya aku kan apa-apa dilayanin ntar kalo punya ank gimana ya? pasti baby blues"
sepengetahuan saya... itu gak ada hubungannya...

mau kamu cuek, santai, manja, nyebelin kita ga ada yang tau bagaimana nanti hormon kita berubah saat melahikan, yang penting siapin mental dan bikin support grup dari sekarang sebelum hamil atau sebelum melahirkan. dan cari sebanyak-banyak informasi tentang babyblues,juga ppd. sekelas brooke shields aja kena ppd hampir bunuh diri.. jangan menutup mata dan menganggap ini tabu, jangan meremehkan efek psikologis setelah melahirkan ini, dan yang paling penting.... jangan meremehkan atau nganggap "repot bin lebay" para ibu yang mengalami hal ini. justru merekalah yang harus disupport, dan kalo teman kita baru melahirkan, rajinrajinlah tanyain kabarnya, siapin diri jadi tong sampah unek-uneknya, karena kita gak bisa bantu dia 24jam ikut ngurusin bayi nya kan?

baiklah, saya tutup deh.. karena saya lega udah keluarin unek-unek saya.. karena saya salah seorang wanita cuek tapi baperan kalo urusan beginian hahaha... dan kebetulan pernah disamperin si babyblues dan hampir ppd ( ini 2 hal yang berbeda) jadi semoga sharing saya bisa sdikit bermanfaat ya.. kalo enggak ya gapapa saya cuma pengen nulis panjang sekalian curhat tapi ga di fesbuk haha..

okeiiii... sayonara....

akhirnya, disapih juga

si bayi yang mukanya bikin ga tega nyapih

 akhirnya.. setelah 2 tahun 7bulan, alisha berhasil juga disapi, dengan proses weaning with love.. (meskipun emaknya cheating 4 hari kabur ke singapur) hahha.. jadi, prosesnya alhamdulillah gak bikin stress gak bikin pusing gak bikin rewel, karena emang akunya juga sengaja menghindari hal itu. kenapa? bukan kenapa-kenapa juga sih, cuma 1 aja.. males dengerin bocah meraung-raung minta nenen hahhaa.

jadi, sebenernya awal-awal sih emang sempet cracnky,marah, ngamuk waktu proses sapih ini. proses sapih ini dimulai pelan-pelan dari dia umur 24bulan, awalnya put*ngnya diolesin lemon, dia ngamuk berat sampe malem sampe tidur gak mau nenen eh besoknya nenen lagi hahhaa.. yauwis biarin aja namanya juga percobaan jadi gak diterusin juga dan karena takunya masih setengah-setengah karena :
1. alisha insyaallah jadi anak bungsu aja jadi aku pengen nikmatin proses menyusui ini jadi gak mau terburu-buru disapih
2. 24 jam selalu sama alisha di rumah, jadi pastinya dia nemplok& addict nenen banget pastinya
3. nenen itu ibarat jampi-jampi ampuh buat meredam sakit, crancky,tantrum nya dia

jadi 3 hal itu yang bikin proses menyapih itu terasa sulit. puncaknya, waktu mendekati saatnya bundanya mau jalan-jalan sendiri, mau gak mau dia harus bisa lepas nenen dong? tadinya gak tega, tapi setelah dihitung ternyata udah 2 taun lebih, jadi emang sudah saatnya belajar disapih. nah,ternyata emang udah saatnya ya, jadi akunya juga gak ngerasa "kehilangan" alisha pun pinter banget mau dikasih tau.

setelah momen oles lemon, beberapa bulan kemudian dioles buah naga, kayuputih,minyak telon,anaknya udah pinter malah ketawa-ketawa, tapi nenen masih kok dan aku gak maksa dia buat lepasin juga. nah pas bulan februari 2016 kemarin aku bilang (mulai sounding) "kalo nanti bunda mau pergi ke singapore, alisha gak nenen sama bunda, nenen pake dot sama susu aja ya? "
awalnya dia marah kenapa ga diajak, tapi akhirnya aku bilang, alisha nanti liburannya sama abi sama teteh. baru aja dia diem he.. pokoknya sounding itu sampe dekat hari H, nenen masih jalan sampe semalem sebelum berangkat. tapi bulan feb itu udah aku kurangin dengan cara nen nya di satu PD aja, PD satunya kebetulan ada jerawat jadi dia juga liat kok, kalo nenen bunda nya sakit. dia sering tanya bunda udah sembuh? aku bilang udah sembuh tapi alisha jangan nenen disini dulu ya nanti sakit lagi. akhirnya 2-3 bulan dia nenen di 1 PD aja. setelah itu, mulai kurangin frekuensi nennya dan kalo ada aapa-apa aku gak tawarin nen.

sampai akhirnya pas aku di singapore dapet laporan, alisha anteng gak cari nenen lagi, pake dot sih tapi gak lama udah gitu tidur sendiri. sempet ngigau cari nda, tapi digendong bentar bobo lagi...aah makasih suamiiii yang udah baik banget mau nenangin alisha :*
lega rasanya, nah pas pulang dari sing alisha juga santai aja gak cari nenen, eh sekali deh pas di mobil dari bandara mau ke rumah dia tiba-tiba ngamuk cari nen, aku bilang gak usah alisha udah gak nen, eh taunya ngamuk berat sampe nyakar akhirnya karena gak tega, aku kasih lagi dengan syarat "sebentar aja ya" gak sampe 1 menit udah lepas akhirnya dia tidur. oh cuma buat nempel doang ternyata , hal itu terjadi sampe 4 hari kemudian, dia nen sebentar-sebentar akhirnya aku iseng lagi, pu*ingnya dioles tolak angin hahaha... setelah itu dia bilang"hahah bunda.. hahah" aku bilang "iya de, nennya sakit lagi nih" dia cuma ketawa dan akhirnya.. sudah minggu kedua nih alisha bebas nenen... huraaahhh...
kalo malem mau bobo sekarang cuma guling-guling sampe pw, tapi sekarang alisha jadi gak pernah tidur siang hahaha.. alhamdulillah berarti alisha emang udah ngerti, da sekarang lagi proses toilet training, prosesnya pun santai ajalah...

hey bunda, aku udah gak nenen loh !

sebenernya kalo diliat prosesnya sih mungkin bisa dibilang weaning with love. mungkin juga bukan, tapi akusih ngerasa weaning with love hahaha.. karena setelah proses sapih ini, alisha gak rewel, gak minta nen / deket-deket nen lagi, karena ada beberapa cerita tentang proses menyapih ini, si anak yang sudah disapih malah makin rewel, makin gak bisa lepas dan masih pengen kangen-kangenan sama nenennya. mungkin karena momen menyusui/nenennya masih belom cukup buat si anak sementara ibunya udah kegerahan pengen cepet-cepet ngelepasin, tapi ya setiap ibu punya alasan dan pilihan yang berbeda..

jadi.. buat yang mau menyapih, tips nya adalah ikutin kata hati aja, kalo emang "ini saatnya" maka lakukanlah, kalo masih setengah-setengah coba direview lagi dan diliat lagi karakter anak, jangan sampe hanya karena tuntutan lingkungan &orang sekitar supaya cepat menyapih, anak yang dikorbankan perasaannya hehehe...

selamat menikmati hari-hari indah alishaaa :*

pengen turun berat badan kembali normal

alias kurusan eh langsing. hahaha.. postingan pertama di tahun 2016 ini temanya berat badan hahah.. berat ya cyiin.. gak papa deh saya buka aib saya di pembuka postingan tahun ini.
ini resolusi dari jaman setelah melahirkan aliffa, waktu hamil liffa berat badan saya dimulai dari 52kilo, dimana saya rasa pada saat itu gendut bingits hahhaa.. sampe melahirkan liffa berat badan naik 22 kilo!! waktu berlalu, ternyata saya cuma bisa menurunkan 3 kilo aja sampai saatnya saya kembali hamil alisha setelah 2 tahun melahirkan liffa.

berat badan saya start di 71kg waktu hamil alisha, dan pas melahirkan alisha berat badan di 80 kilogram.. beberapa bulan kemudian, berat badan kembali di 75-77kilo. lumayan sih serasa kembali ke berat semula, PR nya nurunin kembali si 20kiloan ini (supaya kembali ke berat semula jaman gadis). pas alisha usai 3 bulanan saya coba lari lagi, lumayan ga turun juga sih tapi lebih ringan, dan. entah kenapa.... ketika alisha udah usia 1 taun saya sadar, pola makan kacau. karena menyusui ekslusif,diem di rumah, mau jajan apa2 tinggal minta tolong bibi, pekerjaan rumah dikerjakan bibi. otomatis saya kurang bergerak, hanya di rumah (kecuali weekend), makan sering manis,lemak dan kawan-kawan alhasil pas alisha usia 1 tahun berat badan saya melonjak ke 80 kilo!!!! shock!!!! itu terjadi di akhir tahun 2014.

akhirnya saya bikin resolusi,untuk tahun 2015 saya harus turunin berat badan 10 kilo, kan.. pr nya jadi nambah.. bukan nurunin 20 kilo tapi 30 kilo!! usaha saya pas akhir tahun 2014 itu mencoba ikut program insanity workout, gak ikut di gym tapi download aja. menurut programnya, sekitar 6-12 minggu untuk hasil maksimal. saya pikir, ah bisa lah cuma begitu-begitu aja, tapi pas prakteknya. oh my god tepaarrr.. pola insanity ini benar-benar high internal intensive training (HIIT).
saya bertahan 2 minggu itupun gak setiap hari, tapi hasilnya kerasa, paha&perut tampak selalu kenceng yang artinya otot-otot sedang bekerja, selama 2bulan saya coba insanity tapi ya dengan frekuensi ga konsisten.

terus saya program dengan green smoothies, lemon, sarapan buah, tapi yaitu ga pake konsisten dan masih bandel makan yang enak-enak menghanyutkan. sampe akhirnya tahun 2014 berlalu begitu saja& tidak ada perubahan malah... berat badan makin naik huhuu.. akhirnya tahun 2015 saya mencoba program lagi, dengan pola makan yang sedikit dirubah dan konsisten & niat, dan salahnya gak pake olahraga dengan konsisten juga. T_T . coba insanity lagi, dan akhirnya merasa jenuh,bosan,kesel dan larinya ke makan... udah ketebak dong apa yang terjadi?
iya, berat badan saya naik lagi sampe 87 kilo !!!!! hello... alisha udah mau 2 tahun alias 24 bulan kok malah ikut-ikutan naik berat badan T_T akhirnya saya berzumba! dengan arahan dari dvd yang saya beli, awalnya cape gilaaa.. keringet beneran ngucur kayak abis lari, tapi efeknya menyenangkan dan nagih.

akhirnya saya mencanangkan zumba 2-3 hari sekali, dan kemudian saya ikut kelas yoga seminggu sekali, pola makan saya food combaining, dan sampai akhir tahun 2015 kemarin berat badan saya turun 2 kilo hahahaha.. rasanya enak dan sebenernya agak lambat ya progressnya. tapi saya gak liat angka dulu, lebih ke badan udah ringan? sama celana jeans yang akhirnya bisa dikancingin hahhaa.. dan..dan... saya stop yoga karena hujan terus, jadi males ke studio nya haha.. trus zumba aja deh, trus pola makan acakadut bin amburadul lagi.. hasilnya? kembali ke angka 87kilo lagi..

setelah saya telusuri lagi, selain pola makan ternyata pola pikiran dan pola tidur super berpengaruh sama pola diet ini. oh ya ya, saya akuin selain pola makan yang berantakan, pola pikiran saya sudah sedikit berantakan (gak perlu cerita deh ya) hahaha.. alias stress saya itu larinya ke makanan, trus pola tidur. saya masih tidur di atas jam 12 malam. udah sih kayaknya semuanya memang harus diperbaiki.. supaya resolusi kurus langsing semok bahenol sehat di 2016 ini tercapai.

baiklah.. seperti resolusi-resolusi setiap tahunnya.. tahun 2016 ini saya ingin turunkan berat badan 10 kilo huuu... tahun ini harus meniatkan dengan sungguh-sungguh. bukan apa-apa tapi saya takut sama penyakit-penyakit yang menyerang kaum obesitas dan efeknya gak enak, kemana-kemana berat, kalo duduk serasa meluk balon (padahal perut sendiri yang melendung), cepet cape. ah ga enak deh, dan tujuan utamanya sih supaya bisa selalu fit dan ceria sama anak-anak.

semoga yang lagi dan mau diet juga, semoga berhasil dan sharing-sharing yuk supaya saya punya support grup garis keras buat diet ini hiii...

ketika semua sakit

prolog :
postingan ini macam diary, panjang banged maksudnya haha..
diborong karena gak ada waktu banget buat ngeblog, sekarang mumpung mood&sinyal lagi bagus jadi sekalian deh hii...

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
akhir maret-april bener-bener ujian banget deh.. dari mulai suami yang sakit, ternyata harus langsung opname (pas hari ultah liffa), gejala nya mirip tifus-dbd, meriang-mual-demam.. kebetulan pake batuk-batuk (suami kadang kalo malem suka batuk, dari mulai batuk wajar sampe batuk lebay)...

hari selasa (31/3) opname di RS advent, sebelum masuk kamar, suami di cek lab dan di rontgen berhubung kelas utama penuh jadi di kelas 1 tapi gd lama.. (spooky), untung pas hari itu gw sama mertua juga jadi bisa giliran pegangin anak-anak. kita nungguin sampe ashar lah, karena gak tega sama anak-anak kalo kelamaan nunggu di RS selain ga sehat juga gak nyaman kan..
 mertua balik lagi ke RS setelah maghrib buat bawa baju2, suami sih ditinggal pas malem2 karena ga terlalu sunyi juga karena ada tetangga kasur sebelah yang ditungguin..

hari rabu (1/4) masih belom ketauan apa penyebabnya apa, badannya masih lemes,muka masih pucet berantakan.. lebih parah dari waktu diopname pas dehidrasi sampe jalan aja ga kuat tapi sok-sok an pengen jalan kaki, makanya pake kursi roda. siang-sore gw sama anak-anak di RS, eh sama mertua juga. giliran jadinya. mertua jagain anak-anak di mobil, alhamdulillah anteng dari ashar-maghrib

hari kamis (2/4) kemungkinan penyebab sakitnya itu dari paru-paru, karena berdasarkan hasil rontgen ada flek gtu, tapi gw sih agak meragukan karena kan dia lagi batuk berdahak juga. siangnya,seperti biasa gw ke RS, tapi gak sama anak-anak karena anak-anak keliatannya gak fit, kayaknya masuk angin deh..trus gak lama, suster dateng buat tes mantoux. kalo lingkaran merahnya tebal&lebar berarti positif tb paru. awalnya sih muncul bentol tapi gak lama ilang, sampe malem katanya juga ilang. dokter ahli paru akhirnya dateng dan kalo dari rontgen sih ya cairannya harus disedot.
kamis malem ini, alisha batuk-batuk pake tiba-tiba muntah dan langsung panas tinggi sampe 39,1 tapi setelah muntah langsung turun pelan-pelan.

hari jumat (3/4) oiya hari jumat ini pindah kamar ke kelas utama & gedung baru, jadi lebih nyaman buat nunggu..katanya udah siap buat disedot, peralatan udah sedia.dan hasil mantoux negatif karena gak muncul bentol yang dimaksud, gw dateng ke RS sorean, karena dari pagi-siang badan remuk rasanya. bener-bener lelah, sepertinya gejala flu. tapi ini beneran parah, mungkin karena gak bisa istirahat juga, mana tidur bertiga. aliffa ngeluh sakit perut terus, ini hari ke-2 dia demam tinggi tiap malem-pagi. tiap malem gw rasanya jungkir balik, lagi nyusuin, si teteh pengen abc-z sementara ga ada orang rumah karena pada ke rs.
saking remuknya gw jarang-jarang minta dipijitin sama bibi, ini karena udah nyerah akhirnya gw minta dipijitin karena punggung rasanya ada yang nonjok.
abis itu minum tolak angin flu, dengan harapan membaik...

hari sabtu (4/4) hari ini rencananya ikut acara birthday march kiddos di ciputat,
udah prepare jauh-jauh hari sampe pesenin brownies yang lagi hits di bandung, tapi ya allah punya rencana lain, abi diopname sebelum acara dan karena aliffa&alisha belum membaik akhirnya gw memutuskan ke hermina aja, kebetulan dr raddy praktek sore. dan gw gak ke advent, karena remuk banget badan.. pas mau pergi eh hujan deras pisan, tapi ga bisa nunggu lama-lama takut dokter udah pulang.
dan gw dapet kabar kalo ternyata suami ga jadi disedot cairannya, karena udah mengental?? dan sedikit banget jadinya susah diambil??

sebelum ke hermina kita ke margahayu dulu ambil brwonies, dianter sama adik ipar. jalanan yang hujan deras+macet bikin stuck deh. sampe di hermina langsung ambil antrian, nunggu ckup lama. anak-anak gak bisa diem, sebenernya kao gw fit sih gak masalah tapi berhubung lagi demam meriang keringet dingin, dan sesek juga pegel-pegel jadi rasanya pengen nangis...

pas diperiksa,aliffa ternyata mau gejala tipus, karena limpanya bengkak, pantesan minggu ini dia males sekolah. minggu ini cuma hari selasa aja dia sekolah (karena ultah) dan selalu bilang mau bobo di rumah aja, iffa pusing.jadi disuruh makan bubur&istirahat.
lalu alisha, kata dokter... bronkhitis (tapi dokter masih ragu) akhirnya kasih obat aja dulu (antibiotik) dan 5 hari kemudian kontrol lagi.
kita di hermina dari jam 5 sampe jam 1/2 10 kebayang gimana remuknya ini emak T_T
di rumah langsung tepar.

minggu (5/4) minggu siang gw ke advent liat kondisi suami, udah segeran nih, dan dokter internist visit bilang kalo kondisinya udah bagus, kemungkinan senin boleh pulang. alhamdulillah, gw gak lama jenguk suami, karena anak-anak di rumah.
balik dari advent gw ke hermina, mau jenguk BFF yang melahirkan anak ke-3. jadi gw kira udah lahiran nih jam segitu ternyata, pas gw dateng pas banget dia masuk ruang operasi, chitchat sama keluarganya, gak lama eh bayinya keluar..
dan... sebenernya ini maksain sih keluar rumah, dengan maskeran karena batpil melanda+meriang masih setia..
gak sempet ketemu bff dan bayi, (cuma curi-curi foto bayi aja) trus pulang deh dengan keadaan menggigil karena jauh dari alisha >4jam ( maklum busui).
nyampe rumah ternyata anak-anak lagi anteng maen, karena ada sodaranya. da eh alisha nolak aja nyusu hikshiks sementara gw pening berat nih kepala..

abis magrib menggigil sampe 39

senin (6/4) akhirnya, suami diperbolehkan pulang, tadinya gw mau jemput sekalian urus adm. tapi fisik ga sanggup, akhirnya mertua yang jemput&urus adm,dll
sorenya.. abi come home... ^_^
seneng sih tapi badan lagi sakit... hahaha... syediihhh...
suami juga seneng bisa kumpul kangen-kangenan sama anak-anak, apalagi alisha manja banget deh dan bisa panggil abi!! akhirnyaaa hii..


note :
hikmah dari wabah sakit ini adalah.. gw jadi lebih menghargai arti kehadiran suami di malam hari haa. biasanya gw yang sibuk nyusuin bayi, tinggal minta a-z dan liffa dihandle suami, kalo gw pengen santey-santey di kamar, anak-anak main sama suami dulu.
dan.. ketika dia harus diopname, kemudian anak-anak sakit dan imbasnya gw kena, mulailah drama terjadi, sampe nangis dan menyesal kalo selama ini gw terlalu cuek dengan keberadaan dia (arti sedikitnya bantuan dia) even cuma bikinin susu pas malem2 buat liffa..

suami itu gak pernah ngeluh kalo disuruh jagain anak-anak, ga pernah nolak (kecuali dia gak fit) dan gak pernah banyak omong haha.. tengah malem gw pengen minum, padahal dia lagi enak2 tidur, diambilin lah sama dia (sambil mata merem) abis gitu ya tidur lagi haha.. sense of humor nya tinggi
kebalikan sama gw.. :p

ya intinya, selalu ada hikmah di balik setiap kejadian..  dan hikmahnya banyaaak sekali

males.. bosen..

sama yang namanya diet.. rasa-rasanya beneran susah banget nurunin berat badan 1 kiloooo ajaaaaaa -_- sempet training insanity workout tapi cuma bertahan 2 minggu kurang, entah kenapa waktunyaga pernah tepat dan kadang suka kagok.. ya maklum masih nebeng di pondok mertua indah rasanya risih aja mau olahraga gila-gilaan *curcol.. urusan makanan juga udah diapik-apik udah diatur tapi entahlah ya sudahlah..nikmati saja

dan.. 2015 ini titik terberat sayah *halah* maksudnya berat badan terberat saya... alih-alih target 2015 ini berat badan menyentuh angka 70 tapi realita mengatakan... 82 kilogrm... gimana gak stress... terakhir hamil alisha aja cuma 80 kilo... itupun kehamilan 9 bulan akhir... sementara ini??? duh emosi sendiri jadinyaa..

pfyuuhhh..

baiklah...salahkan timbangan....  kita lihat sajaa... sampai kapan si angka 8 ini bertahan... hopeless..

my new babies new activity

new babies? what? no... bukan bayi kecil mungil imut nan menggemaskan kok... tapii... akhir bulan kemaren saya resmi punya online shop!! yipiiee hurraayyy,, ini keinginan terpendam semenjak lamaaa... lamaaa sekalii.. cuma belum dapet gong nya dan belom masuk kategori "kepepet" haha.. jadi kegiatan jualan saya ini bisa dibilang the power of kepepet haha.. why?
awalnya, karena rasa jenuh yang terus-terusan di rumah aja, main sama anak ya ga boleh bosen ya? tapi kalo anak tidur? kadang suka salting haha.. pengen cari sesuatu yang bisa mengasah ketrampilan komunikasi dan silaturahimnya ga mandek meskipun udah gak kerja lagi..
nah ini, nyambung sama soal kerja, tahun ini masuk tahun ke-2 jadi stay at home mom.. makanya, tau kan rasanya kalo biasanya aktif ke kantor ketemu rekan kerja dan kerjaan yang-sebetulnya-nyebelin-tapi-ngangenin hahahaa.. begitu pula saya sekarang ini (ehm,,sedikit curhat) jadi saya gak mau cuma begini aja (bukannya gak bersyukur) tapi saya sekarang sadar, saya ini banyak kepengennya.. kepengen jalan-jalan liburan sama keluarga minimal ke eropa (( MINIMAL)) atau saya pengen punya koleksi tas kate siape, mikel kurs, dan rekan-rekannya.. apalagi liat biaya anak sekolah yang semakin aduhai ya.. sesuatu..bikin kepala barbie pusing... lama-lama kasian juga sama suami, kayaknya bebannya semakin bertambah.. mana cicilan belom lunas hahaha.. jadi ya, the power of kepepet itulah makanya saya punya dorongan yang kuat buat punya bisnis kecil-kecilan sendiri, modalnya gak banyak, yang penting bisa jadi terkumpul buat modal usaha besar-besaran.. dan yang paling penting ga usah minta suami buat beliin tas kate siape #ehm dan karena jualan kayak begini passion saya, saya berharapnya sih ini akan berkelanjutan terus-terusan.. minimal bisa bawa saya sekeluarga UMROH ya nantinya.. aamiiinnn...

boleh ceki-ceki ke akun instagram : Inarashopbylia jangan lupa klik follow ya dan order hii..

dan, my another babies is..
 ORIFLAME huhuuy. sebenernya pengen cerita panjangx lebar soal oriflame ini dan kenapa saya gabung disini.. tapi ya udah deh ga akan cukup satu postingan ini alias harus posting sendirian, dan yang penting saya udah halo-halo yaa kalo saya sekarang punya katalog bulan februari oriflame loh.. hii.. bisa diliat di sebelah kanan atas anda ya.. kalo ada pertanyaan, bisa tulis komen di bawah langsung ya atau via email aja : luvlyarif@gmail.com

ya udah deh segini dulu aja postingan di awal februari ini.. semoga semuanya lancar dan sukses mwaahmwahmwah

say (semoga) goodbye to impaksi

udah mau end jan nih.. banyak banget yang belom diceritain, dari mulai my 28th birthday, hubby 29th birthday, sweet seventeen nya alisha :p nanti deh nyicil2 hii.. gapapa telat posting daripada gak ada sama sekali...
okeh.. back to judulnya,, impaksi? what it is?
kalo hasil searching dari mbah gugel " singkatnya impaksi adalah gigi yang muncul tapi tidak keluar ( nah loh) :p jadi kalo suka merasa tiba2 migrain, leher pegel kaku, telinga berdengung jangan ragu-ragu ke dokter gigi buat di cek karena nanti lanjutannya akan difoto panoramic nah ntar keliatan deh..
Ga enak banget sakit gigi karena impaksi, saya nahan sakit ini setahun lebih.. Karena ga ada keberanian buat langsung operasi juga (dan biayanya mahal) taun lalu saya disuruh siapin uang 5jutaan buat operasi 4 gigi impaksi saya :(  rencananya di klinik kemuning (pada saat itu) akhirnya maju-mundur cantik deh mikir2 dulu lagian belom sakit banget..

Beberapa bulan menjelang akhir tahun kemarin, sakitnya udah gak tahan, mana gusi udah sobek tapi masih ada geraham 1/2 (sisanya udah potong) jadi ga enak banget apalagi kalo ada makanan nyangkut.. Deramaaaahhhhhhhh...
Akhirnya gak bisa makan di sebelah kiri.. Naseebbb
Desember kemarin, suami sakit gigi trus ngajak ke dokter gigi, ah udah deh sekalian aja ikut buat cek ini gusi :p kita akhirnya memutuskan ke Santosa Hospital   Bandung.
Kita dateng kesana jam 12, tapi dokter adanya jam 3, yowis gak apa2 yang penting daftar dulu. Dokter gigi yang praktek saat itu drg. diah, cantik baik stylish (penting boo )
Kata dr diah harus dipanoramic trus ke spesialis bedah mulut ntar kalo udah selesei harus balik lagi ke dr diah buat perawatan karena sayang banget gigi gw kacau balau posisinya dan byk karies :( jadi sebisa mungkin, nanti dr diah menjaga supaya gigi gw aman dan gak perlu dicabut2...

Beres dari dr diah, kita ke ruang panoramic nunggunya lumayan lama.. Difotonya sebentar suruh ambil hasil hari senin, beres itu kita bayar2 eh gak bayar deng alhamdulillah dicover asuransi semuanya *hamdallah* trus kita ambil obat antibiotik,sanmol&obat kumur di farmasi.

•hari selasa•
Suami udah janjian sama dr rahmat babuta spBm, kita pagi2 cuss ke santosa lagi buat anterin abi cabut gigi. Cuma sebentar gak sampe sejam udah kelar, dan dicover pula sama asuransi.. Alhamdulillaaaah....

Tahun 2015, ternyata gigi gw makin nyut2an ga tahan chiiinn... Akhirnya giliran gw ke dokter bedah mulut dan hari sabtu itu ada dr asri yang praktek, okeh cuss.. Pertemuan pertama cuma dicek via hasil panoramic dan dicek gigi trus dikasih antibiotik, appointment sabtu depan balik lagi buat dicabut, nah.. Berhubung tahun 2015 ini asuransi nya ada 2 : simas&Bpjs jadi poli gigi gak dicover T_T keluar deh 400rbuan buat bayar2...

The day,
Sabtu tgl 17 sesuai perjanjian akhirnya terjadi juga odon(apalah itu) pokoknya operasi gigi pake penyulit errr anestesi kali ya.. Prosesnya sebentar 20menitan, cuma nunggu antrinya 4jam -_-" penuh banget hari itu....

Pertama-tama dikasih obat cataflam&aer anget abis itu disemprot odon trus tiduran trus disuntik gusi atas, gak sakit cuma ngilu.. Eh abis itu disuntik lagi pake suntikan bengkok buat rahangnya.. Rasanya? Pegel...
Setelah baal proses dimulai, merem aja deh abisnya silau (padahal takut) bakbikbukpraaang kata suster giginya gendut banget (yang punyanya juga gendut sus!) rasanya gimana? Gak sakit, cuma sempet ngilu tapi abis itu dibantu kyk pake semprotan angin sama suster jadi gak terlalu kerasa.
Dan, suasana gak tegang karena dokter&susternya kacau semua deh hahaha... Bercanda melulu sampe ada yang nyanyi2..
Sempet ngintip pas dijait oalah panjang kali benangnya... Abis itu kumur2 darahnya buanyaaak.. Trus dikasih obat lagi 2 butir katanya buat anti bengkak.
Beres deh, dan dokter kasih resep katanya berhubung lagi menyusui jadi obat nya yang standar standar banget jadi kemungkinan linu/bengkak pasti ada..
Obatnya dikasih sanmol buat painkiller nya, antibiotik (lupa namanya) amoxillin 500mg ingetnya.
Berhubung masih pake kapas&pipi masih baal jadi gak boleh makan minum bbrp jam deh.. (Lagian gak enak jg makan minum keadaan kyk gtu)
Gak sakit dan seseram yang dibayangkan prosesnya.. Semua gak ada apa2 dibanding pas bayarnya :)) Mana gak dicover... (Again)...
Total biaya operasi impaksi di santosa hospital (2gigi) : around 2,1an




Sabtu ini tgl 24 jadwal buka jaitan.. Eh bayar gak?? Let see haahha....
Zzzzzzzzzzzz

resolusi 2015

alhamdulillah..ketemu sama 2015.. alhamdulillah sinyal wifi nyala.. (makanya baru bisa posting sekarang) hahhaa...

masuk tahun baru.. resolusi pun baruu.. bismillah, mulai dengan resolusi tahun kemarin :

Review 2014 :

1. pindah rumah? gak kesampean dan belum mulai! karena ada beberapa perubahan keinginan dan syarat :p apa itu? nanti dijawab di resolusi 2015 -- tsaaah---

2. nyetir mobil? nope, kursus pun belum.. huhuhu,,

3. berat badan turun? yang ada naik cyiinn T_T

4. liburan? bukan bogor bukan jakarta tapi alhamdulillah... Baliii.. yes we did it :p

spiritual? masih kurang..
emosi? sumbu sabar harus lebih dipertebal dan jaga kewarasan.. hubungannya dengan spiritual..


Resolusi 2015:

1. Renovasi rumah after lebaran inshaallah, harus giat lagi nabungnya, dan mulai ngumpulin desain ciamik..

2. kursus nyetir mid year dan taun 2015 harus udah punya SIM supaya bisa anter anak sekolah, supaya bisa pindah rumah, dan jalan-jalan sendiri

3. gila gak sih kalo pengen turun 30 kilo?? hahaha.. *stress gendut banget iniihhh*

4. gak terlalu pengen liburan "besar" di tahun 2015, karena mikirin biaya sekolah liffa yang masuk TK di tahun ini, dan alisha masuk Playgrup di tahun 2016...

5. sehat,sehat,sehat.. supaya panjang umur bisa nemenin anak-anak main, nemenin anak sekolah nemenin anak ngobrol.. pokoknya 2015 harus bisa hidup lebih sehat.. supaya bisa menyaksikan tumbuh kembang anak-anak dan mengantarkan mereka menikah-punya anak-ngasuh cucu.. *ya allah.. kok takuutt ya rasanyaa* takut banyaak hal.. karena spiritual belum siap...

 6. karena sadar diri bahwa sehat itu mahal, dan usia gak ada yang tau.. sisi agama harus lebih ditingkatkan lagi, sholat wajib, sholat sunnah, ngaji, beramal, dll... supaya umurnya barokah, panjang umurnya yang barokah.. aamiin ya raabb....

Godaan si 3,5y

Akhir-akhir ini saya seriing bangeet ngeluh tentang tingkah laku nya aliffa di path yang superduper deh.. Itu tandanya saya udah lelah ngadepin sendiri, saya butuh cerita just sharing lah ya ke temen2 yang banyaknya seumuran jg..

Yang nganggep saya kurang sabar ada.. Yg nganggep ngeluh aja ada.. Yg anggep saya ga bisa mengalihkan situasi juga ada... Yaaa mereka mungkin udah lebih pengalaman kali yaa.. Yaa ilmu parentingnya udah cumlaude mungkin yaa..
Tapi saya bersyukur ada (bahkan banyak) yang akhirnya ikut numpang sharing jg di kolom comment sya..
Dan akhirnya saya lebih lega.. Karena syaa gak sendiri :)

Kenapa sih liffa? Jadi gini, akhir-akhir ini udah masuk fase "pribadi" liffa kali ya.

•Dari mulai yang dikasih tau dengan baik, sabar dan pelan.. Eh kita malah dipukul, ditendang bahkan dia teriak..
•Kalo dia ga suka sama sesuatu, dia bakal teriak sekenceng2nya.. Awalnya gw masih bisa sabar sabaaaarr banget.. Lama2 gedeg juga nih gw apalagi kalo dia teriak ga tau waktu, disaat gw susah payah boboin alisha, dia minta tolong sambil gangguin gw, sementara gw gak bisa lepas (krn lg nyusuin alisha) dia tiba2 teriak yg akhirnya alisha bangun-nangis-ngamuk
• apa yang dia mau ga diturutin, polanya bakal sama marah-mukul-teriak

Bayangkan.. Tiap jam gw ngadepin energi bocah ini.. Tiap jam gw harus tahan emosi, lama2 pecah emosi gw biasanya menjelang tengah malem, karena akumulasi dari liffa yg masih ga mau tidur jam 11 malem masih seger.. Akhirnya setiap menjelang tidur jangan tanya deh ritual perfect nya.. Yang kyk orang2, ganti baju,pipis,gosok gigi,berdoa.. Pengen dong punya ritual smepurna seperti itu... Tapi entah kenapa di gw gak berhasil, yang ada ritual tidur aliffa tuh.. Setelah diajak tidur baik2 - nolak, ajak lagi - nolak+lempar barang, ajak lagi-marah dengan mukul, ajak lagi- teriak.. akhirnya harus dimarahin, ditakutin, nangis, dimarahin lagi... Baru deh tidur..

Ga sehat?
Emang iya.. Saya tau ini buruk apalagi liffa tidurnya masih jam 11an..

Entah kenapa, selama ini masalah gw sama suami kalo bertengkar tuh kadang krn masalah liffa ini deh.. Cara kita kadang beda akhirnya numpuk pe er nya.. Sementara kita masih tinggal di  mertua, gw selalu berharap dan bermimpi.. Pola seperti ini akan berubah saat kita pindah rumah nanti... Karena ga banyak ibu peri kalo disana, gw jd bisa disiplinkan anak-anak..

Selama ini gw selalu browse di gugel dengan keywords "menghadapi perilaku anak 3-4 tahun" dan jawabannya rata2.. Diakibatkan pola asuh dari awal.. Nah ini gw rada setuju.. dan emang gw cenderung ga punya jadwal konsisten buat liffa, jadi dia emang ngalor ngidul semaunya dia, dan kadang malah jadwalnya dia konsisten :p next time sebagai pelajaran, gw bakal bikin time table gitu deh, menerapkan reward lucu-lucu.. semoga belom telat ya..
Kemudian ada yang bilang bahwa ini artinya si anak sedang mengembangkan perilaku emosional nya yang berarti pertumbuhannya sempurna (maksudnya pas masuk ke milestone nya) ya gw sih kalo waras masih bisa ingetin liffa baik2.. Kalo lagi phuanaaass?? Teriak aja deh gw, sekarang ga peduli ada mertua depan mata, liffa bikin ulah yang ga bisa diterima ya gw marah..

Jadi gw pikir jg liffa nih energi berlebih juga deh.. Kepikiran taun depan mau dimasukin taekwondo aja deh, inshaallah.. Sekalian renang, biar energi nya tersalurkan..

Tapi di sisi lain, gw selalu bersyukur bahwa ini tandanya aliffa sehat.. Aamiin..

si 3 tahun

sabaar inhale exhale... gak nyangka bisa sampe 7 oktaf suara gw.. ankanya aja gak ngerti hhaaa...
sabaaaarrrrrrrrrrr....... horrible 3?? is it?
alhamdulillah, sampe juga di milestones yang superb wonderful..
yang kata orang-orang kalo gak salah tempered tantrum?  CMIIW

berarti aliffa sedang mempersiapkan diri untuk usia selanjutnya, mempersiapkan pertahanan emosi dan membentuk karakter..
semoga bunda abi bisa membimbing dengan baik ya,, selalu sabar dan selalu ingat kalo liffa masih butuh bimbingan lebih baik.. agar tempered tantrum nya gak salah arah...


yang shalehah pintar baik sayang alisha sayang bunda sayang abi...


love you my energizer...

aliffa :*

HMFD dan roseola (part 2)

setelah cerita di part 1 kemarin, sekarang mau cerita tentang treatment nya.. mungkin karena ketauannya cepet dan gak overtreatment jadi alhamdulillah bintik2 nya juga gak terlalu banyak dan menyeramkan kayak di gambar-gambar, jadi, tiap mandi liffa pake aer anget yang udah ditetesin lactacyd baby (jadi inget jaman bayi deh) trus pake sabun mandi biasa, abis mandi pake salicyl talk sebadan-badan, gak sampe seminggu si merah-merah udah kering menghitam gitu.

trus biar alisha ga ketularan ya dijarakkin jangan deket-deket, ya tapi namanya bocah ya, tetep aja gak bisa dibilangin..
cuma ya diakalin pas mandi jangan bareng sama alisha, air mandi nya juga misah dan handuknya pun dibedain (biasanya ya yang sama/ gantian) eh tapi tetep aja kecolongan..

hari senin siang alisha demam 38dcel, flu dan rewel..diobservasi ternyata keluar bintik merah di tangannya sama di kaki, akhirnya selasa ke dr tetty dan diperiksa ternyata gak apa-apa, cuma lendirnya masih ada.. dan dikasih suplemen aja, kata dr tetty tunggu sampai 5 harian, kalo di telapak tangan muncul merah-merah berarti hmfd..
eh sorenya, di sekitar betis alisha banyak lah bintik nya tapi kayaknya bukan hmfd sih ya, curiga mengarah ke roseola, akhirnya ya di treatment sama kayak liffa, dibedakin sebadan-badan, mandi pake lactacyd, sekitar 3 harian mulai menipis, nah bukan hmf kayaknya..
soalnya bintik merahnya muncul sekitar 2 harian setelah demam turun, trus kalo hmf bekas bintiknya mengering lalu hilang, kalo ini sih ilang aja..

alhamdulillah aliffa cuma 8 harian liburnya, tapi sekarang alisha batuk pilek lagi.. ampyuuunnnnnnn...

semoga bulan depan bebas dari batuk pilek!!!

HMFD dan (mungkin) Roseola (part 1)

Ternyata.. aliffa kena Hand Mouth Foot Disease (penyakit kuku mult) a.k.a flu singapur,kenapa flu singapur? karena pertama kali ditemukannya di singapur, dan menurut beberapa sumber, penyakit kuku mulut ini biasanya menyerang sapi, tapi sekarang virusnya bermutasi jadi manusia pun bisa kena.. ih serem ya virus sekarang??

err.. dulu sih cuma sekedar baca dan oh-oh aja dan (pastinya) berharap supaya anak gw gak kena..
tapi,, dengan seiring waktu, hari itu datang juga.. awal mula nya waktu hari pemilu (hari rabu) , mertua kasih liat di sela jari tangan liffa ada bintik yang bulet mirip jerawat, gw sempet mikir ah mungkin kering (karena kulit sebelahnya kering putih), hari kamis nya liffa ngeluh gusinya berdarah, dia bilang berdarah mungkin karena ngilu, dia tunjuk-tunjuk di bawah bibir sampe jumat gitu terus cuma gak rewel sih, tapi selera makannya berkurang, 2-3 sendok udah lumayan..
akhir-akhir ini liffa jarang jajan karena gw larang sebab batpil nya belum sembuh, untungnya nurut :) good girl..

Jumat malem, muncullah "jerawat" ini..

 sempet diketawain (padahal gw sampe mikir "kok bisa jerawatan?" ) dan keingetan HMFD !! karena kemarin di tangan ada bintik kayak gini, sekarang mulut, oke kalo besok/lusa muncul di kaki.. cuss lah kita ke dokter.. Jumat malemnya liffa demam suhunya lupa pokoknya panas banget.. langsung kasih sanmol biar tidurnya enakan..
Setelah gugling, gejala HMFD ini mirip-mirip sama flu pada umumnya, ya demam, hidung berarir, sakit tenggorokan, nafsu makan menurun..mirip sama yang dialami liffa..

Sabtu pagi udah mendingan gak demam lagi, tapi muncul bintik merah di tangan
dan hari sabtu ini ada cerita menyebalkan deh hehe.. mau cerita dulu yaa...
 kita rencananya mau ke melinda, imunisasi 2 anak gadis ini..
aliffa hepA2, Alisha hepB3.. daftar ke dr tetty dapet nomer antrian 54-55 which is pas kita daftar, baru nomor 25 yang masuk.. tapi susternya bilang tunggu aja bu, banyak yang belum dateng kok.
padahal kita rencananya sambil tunggu antrian, kita mau ke kopo, mau ke service center LG buat benerin dvd player, trus lunch di feslink (yang mana mereka sebelahan)
kita tunggu antrian dari jam 11-14 ga ada kabar baik nih, ternyata dr nya lagi ada di r.operasi, wokeeh..langsung cuss kita ke kopo, sampe kopo jam 2.30 ternyata udah tutup.. lanjut ke feslink kita langsung ke food court nya, makan sampe jam 3.40an terus liffa pengen main di game master, di playland nya 30 menit..
udah ga enak perasaan nih,kayaknya kita bakalan telat ke melinda nya, dan kitaa baru sampe melinda jam.. 5.30 ternyata dokternya baru 15 menit pulang T_T sumpah kesel marah sama diri sendiri.... wasting time!!
malemnya liffa ngeluh gatel di kaki.. 

dan hari minggu nya untuk mengusir rasa bete, jam 6 pagi gw udah siap-siap buat pergi ngebubur, pergi dari rumah jam 6.30 dan entah kenapa gw yang saat itu stelan nya celana training dan kaos oblong tiba-tiba bawa tas yang biasa dibawa pergi dan bawa 2 buku kesehatan anak-anak.. gw mikirnya kalo liffa ngeluh gatel lagi di kaki, kita langsung cuss ke dr Dadang di Hermina Pasteur aja..
beres ngebubur di palaguna, liffa minta main ke TSM mau lari-larian, tapi pas di TSM (mobil baru masuk) liffa ngeluh gatel lagi, akhirnya gw langsung minta suami puter balik menuju hermina, sampe Hermina kita dapet no antrian 2&4, sekalian mau imunisasi alisha (karena kemaren gagal)
dan.. kejadian sabtu kemaren hampir terjadi lagi.. jadi gini ceritanya... (sprry kebanyakan curhat)
karena di jadwal nya dokter dadang itu praktek jam 10, semetara kita udah sampe hermina jam 8.30 berarti masih ada waktu ya yang lumayan, akhirnya kita ke kopo (LAGIH) buat ke service LG katanya minggu buka cuma sampe jam 10, kita lewat tol.. gak sampe 30 menit deh, baru parkir,, eh dapet telp dari hermina kalo kita udah dipanggil,,duh, kesel sih..kok jadwalnya gak sesuai T_T
akhirnya kita tinggalin aja dvd nya trus langsung balik lagi ke hermina, dan setelah diceritakan aliffa memang HMFD, kata dr Dadang emang lagi musim sih, sekarang kan musim panas dan HMF ini gampang banget nyebarnya, via udara, kontak mulut (gelas,sendok,air liur,bersin) tapi gak berbahaya dan gak perlu obat aneh-aneh.. cukup istirahat, kasih salycil sama minum vitamin..

Aliffa diresepin : Trem**** (buat pilek nya, kata dr ada radang di hidung), Rhinathi** (obat batuk nya karena dahaknya masih kenceng), sama vitamin ELkana
Pulang dari Hermina kita ke Amerta buat bersih-bersih.. malemnya balik lagi ke mertua, dan mampir dulu ke K24 beli peralatan perang, jaga-jaga aliffa gatel2 takutnya rewel.. beli salycil IKA, caladine gel sama lactacyd baby buat mandinya..

minggu malem mulai keluar bintik di kaki

ini kaki alisha... kenapa ya???

next posting (masih) cerita ini juga.. sekarang mau kelonin alisha yang pilek dan demam (LAGI)

ya tuhaaan... penyakitnya come and go gak sembuh-sembuh hikshiks...

Persalinan : VBAC atau Caesar (lagi) ?

ini super duper late posting..
sebenernya dalam rangka menjawab pertanyaan temen-temen yang melahirkan anak pertama yang akan sc dan anak kedua yang masih bimbang antara sc dan normal.. dan karena ada salah satu teman saya yang kekeuh pengen normal tapi kondisi janin gawat, akhirnya bayinya tidak terselamatkan *knock on wood*
tapi ada juga yang berhasil vbac setelah perjuangan panjang dengan hypnobirthing, dan jaraknya gak sampe 2 tahun,, huebaadddd hii..

ini tulisan dibuat juni 2013 lho ha.. jadi, sebelum pada menjawab : "udeh normal aja biar cepet pulihnya" atau "lebih asik normal,karena merasakan jadi wanita seutuhnya" dan kawan-kawan.. percayalah masih banyak kata-kata yang menjurus ke arah "normal lebih perfect" ke telinga saya haha..

itu dulu.. sebelum melahirkan liffa, saya termasuk dalam orang yang berpikiran kalau melahirkan sc itu "ga mau sakit" "banyak gaya" dan lain-lain, kenapa? ya karena lingkungan saya membuat persepsi sc itu ya begitu, jangan ditimpuk dulu ya karena kan saat itu saya belum pengalaman..

tapi semua berubah saat saya sudah melahirkan liffa, dan memiliki kata-kata yang cukup bijaksana menurut saya hahahaa.. "mau sc/normal sama aja yang penting ibu bayi selamat" dan itu terlepas dari urusan medis/non medis ya.. yang penting mana ada sih yang kekeuh sumekeh harus normal tapi udah tau nyawa taruhannya? ya itu yang pernah saya alami hehe..
karena pengalaman itulah, sekarang sih mau normal apa sesar juga yang penting bayinya lahir selamat sehat alhamdulillah banget, bonusnya ya cerita plus plus si ibu saat menjelang persalinan, mungkin itu yang paling berkesan kan?
kayak saya dulu pas jantung liffa gak karuan di minggu 38 (waktu CTG) suster bilang saya udah kontraksi 3x tapi saya ga ngerasain apa-apa. kata suster kalo saya kesakitan, ya gak boleh pulang..
tapi saya cengengesan meyakinkan gak ngerasain apa-apa..
waktu tiba-tiba harus ke RS karena ketuban udah habis di minggu 39, dikasih induksi dikasih 5 unit, tapi gak mules, cuma panas punggung dan pup terus, suster,bidan ,dokter heran kok gak bereaksi? bukaan aja ga ada samsek..
apa ini ada hubungannya sama toleransi sakit saya yang (katanya ) suster itu tinggi? walohualam.. berarti kan kalo ini alasan nya medis ya, ketuban abis, pas dibelek perutnya udah ijo aja gitu ada pup bayi juga.. masih kekeuh harus bilang bahwa saya manja dan gak menjadi seorang ibu seutuhnya? *plak*

iya deh, pas baru ngelahirin saya sempat emosi tingkat dewa gara-gara dikomenin kayak gitu.. sadisnya. ada yang komen " ah anak ibu juga gitu ketuban pecah bisa normal" NGEK... tapi ya namanya ke orang tua cuma bisa senyum manis aja, pas di belakang dia ngamuk luar binasa hahaha..
ada lagi yang komen : "gak enak atuh ya sesar mah, tiba-tiba bayinya udah ada aja ya ga ngerasain mules dkk tinggal tidur"
cukup jawab " saya bius lokal jadi masih bisa denger dokter ngapain dan ngomong apa"
dijawab balik : " hah? gak total? bisa gitu?"
marilah kemari.. males deh jelasinnya, hellooooo ini kan udah canggih ya semuanya, gak semua operasi mesti total kalii.... berakhir dengan jurus kabur saja.. repot bener ya ibu-ibu itu biayain gw kagak tapi nyiyir nya kayak orang yang berkorban buat gw hahaha...

ya intinya adalah.. mari kita saling menghormati ya ibu-ibuk.. no judging at all hahaha..

balik lagi ke persoalan yang sebenernya pengen dibahas (setelah ngalor ngidul sedikit curcol) jadi.. ketika tahu saya hamil lagi dan menghitung-hitung kira-kira nanti debay ini lahir saat liffa 2,5 taun. berarti melahirkan pun bisa vbac atau cesar (lagi), hati terdalam pengennya vbac, kenapa? namanya juga ikhtiar ya.. dan ya itu tadi karena katanya pemulihan nya cepat yah, meskipun waktu sc juga 1 hari kemudian saya bisa jalan-jalan kok, kasur -kamar mandi hehe.. linu-linu kebas ilang ampir setaun..tapi ga menghambat juga..
yang dikhawatirkan ya karena ini anak ke-2, kalo sc lagi takutnya sakitnya kerasa banget...apalagi ada bocah yang lagi lucu-lucunya, perhatian harus ekstra deh..

tapi.. pak suami gak setuju, dia lebih setuju kalo sc aja, alasannya? biar cepet tinggal nentuin tanggal (kayak mau kawinan aja neyyk), biar gak stress liat istrinya mules-mules (maklum dia sangat sangat panikan), biar meminimalisasir resiko  kalo vbac gak berhasil ujung-ujungnya vakum/sc, jadi mending sc sekalian ,daripada biayanya membengkak hehe..  dan yang terakhir.. biar sama kayak anak pertama *deziiiggg
*yang ngerasain sakit/gak kan gueee*

udah konsul sama dr wid, tentang melahirkan kesempatan vbac gimana? diluar dugaan, dr wid sangat-sangat-sangat pro normal!! dia bilang banyak yang bisa normal meskipun anaknya dibawah 2 taun, ketika ditanya resiko vbac? dia bilang, gak ada kok aman aja. justru kalo sesar lagi,sayang ah.. cuma... dr wid masih gak mau spekulasi saya bisa normal/gak, beliau udah wanti-wanti kalo rahimnya tipis sih dia juga gak berani saranin vbac..

but eniwei, sekarang sih pasrah berdoa aja dan berusaha..apapun nanti mau sc apa normal yang penting saya dan bayi ini selamat sehat walafiat, rejeki buat melahirkan nya lancar...


amiiin....

update : akhirnya setelah bedrest seminggu di usia 31w karena kontraksi yang belum saatnya, kami sepakat memilih option sesar (lagi) karena kondisi ketuban yang masih kurang dan bayi sungsang..
kondisi pasca sc pun biarpun lebih linu nyeri (kebayang kan kalo luka lama dibuka lagi?) tapi cuma beberapa hari aja, seminggu an lah tepatnya, tapi pemulihan lebih cepat dan lebih fresh :)

jadi, apapun pilihan kalian.. please make sure, kalo kalian yakin sama keputusan dan feeling kalian, kalo dipaksain kan mari pikirkan lagi 2 nyawa sekaligus loh.. sekaligus juga saya pengen support beberapa temen saya yang melahirkan anak pertama melalui sc, dan sekarang sedang galau karena ya persepsi itu tadi..

so please, udah bukan masanya kita judge proses melahirkan, proses menyusui, proses pengasuhan bahkan status working mom or stay at home mom.. semuanya sama-sama butuh perjuangan dan air mata :D

wassalam..

hallo maret ^_^

alhamdulillah..memasuki bulan ke-3 di tahun 2014 ini.. anyway, ini rekor banget deh posting blog tepat di pergantian hari ha.. sekarang jam menunjukan pukul 12:14 PM, baru boboin alisha setelah sebelumnya boboin aliffa... disambi nonton indonesian idol 2014, sekarang lagi tunggu pengumuman siapa yang mesti keluar malam ini.. kontestan taun ini bagus-bagus banget deh suaranya berkarakter..
dan..aku suka virzha!! kalo cewe ya nowela sama yuka deh ya hii..

rencananya siang ini mau ke cibadak, hunting beberapa souvenir buat goodie bag ultah liffa akhir bulan maret ini.. oh my god, ga kerasa banget, liffa udah mau 3 taun!! perasaan baru kemarenan ngerayain ultah liffa yang ke-2 disaat perut lagi melendung 4 bulan, dan sekarang di ultah liffa ke-3 udah ditemenin adek bayi.. time flies...

masih bingung mau tema apa birthday cake nya, liffa beberapa kali minta princess dan minion..

rencananya juga, gak akan dirayain kayak taun kemaren, taun ini cukup bagi-bagi goodie bag di sekolah sama beberapa anak-anak sekitar rumah dan teman terdekat..
pengen banget bikin dessert table dan printilannya.. tapi mefet waktunya.. mana pengen bikin cupcakes dan bday cakes sendiri ha.. baking aja belum bisa :p belajar dulu ah, siapa tau insya allah ultah pertama alisha, i can do that :)

#randomposting

menjelang 3tahun

Sekarang sih baru 2taun7bulan, ya kurang 1/2 taun lagi liffa menjelang 3tahun.. Aamiin..

Usia menjelang 3tahun ternyata periode sedeng-sedeng nya kalo kata bumer.. Alias periode nggilanii buat si orang dewasa yang tetep harus menjaga kewarasan dalam menghadapi si bocah..
Liffa nih,kelakuannya sehari-hari bikin esmosi itu kalo malem menjelang tidur, jam tidur aliffa itu ajaib.. Rekor jam 01.38 baru merem, sumpah ngerasa "killing me softly" aja deh, belom kalo lagi gangguin adiknya,kalo lg kesel,marah,caper, alisha jadi pelampiasan meskipun udah dijagain juga..
Udah berusaha ngatur jam tidur tapi tetep aja paling banter jam 12 malem, kadang kalo lagi fresh sih gw ayok aja nemenin sambil sabar ngeladenin 1001 ritualnya dia sebelum tidur, tapi kalo lg cape berat biasanya kesabaran&sensi mulai datang di+ keluhan2 orang rumah karena digangguin / ngerasa gak nyaman sama kelakuannya liffa..

Sayau tuh ga suka denger ancaman2 / nada ancaman ditujukkan ke liffa, ya bukan apa2.. Anak sekecil ini udah segala diancam disuruh berjanji,tau deh ah saya bukan ahli parenting tapi saya ga suka aja kalo ngedidik anak pake cara seperti itu, bukan berarti saya ga pernah lo yah :p pernah kok tapi kalo kondisi nya emang udah ga bisa ditolerir lagi,jadi ga terus-terusan..
Kadang (atau) bahkan sering,saya sering ngerasa kasian sama liffa..kalo inget semuanya malah bikin saya ngelamun&nyesel kenapa gak dari dulu liffa full dipegang saya,jadi kendali semua ada di tangan saya, gak bukan saya gak mensyukuri atau melupakan jasa keluarga yang bantu buat ngasuh liffa selama saya bekerja dulu.. Tapi dsini lebih kepada ketidakmampuan saya untuk mendelegasikan maunya saya tuh A B C D loh, karena saya berpikir, dibantuin buat ngejagain ngasuh liffa aja udah alhamdulillah banget, pasti capek juga yang nemeninnya.. Kenapa saya mesti saya +dengan aturan yang saya mau?
Well, kalo yang ngasuh liffa babysitter sih ayok aja saya jemberengin A-Z tapi pan ini mertuaa :p udahlah gak mau bebanin juga.

Ada plus minusnya juga sih liffa ditinggal selama bekerja, plus nya liffa sering diajak ke pasar sama neneknya,liffa mudah sosialisasi karena sering kesana kemari sama neneknya, kalo sama gw? Jujur gw mah pemalesan lebih doyan di rumah hahaha..
Liffa cerewet&cepet nangkep apa yang dimaksud, karena neneknya cerewet juga hehe..seneng banget ngobrol sama anak kecil, gw? Anteng aja deh seperlunya *emakmacamapaini??*

Minusnya?
Rewel bangeet bin caper bin ogo kalo banyak orang,keras banget susah deh kalo dikasih tau, harus dibujuk rayu samaa orang serumah, dimana ini emang maunya dia karena dapet perhatian full..


tapi ya semoga perkembangannya selalu baik dan gak terlalu berperangur negative ke psikologisnya yaa *emak parno*

Mother of two

alias ibu-ibu karena sudah beranak 2.. eciee... eh..alhamdulillah.. dikasih kesempatan diusia yang masih muda belia ini *wew* memiliki dua anak gadis yang cantik lucu menggemaskan dan jarak usianya dekat, nanti kalo udah besar insya allah bisa ke salon bareng, belanja bareng, nongkrong bareng.. sama bunda qiqiqiqi...

rasanya gimanahh?? kalo kata nanonano sih rame rasanya..
misalnya liffa pas lagi pengen mandi sama bunda, okelah kita mandi beres itu mandiin dedeknya, giliran ajaah..
seru senang sedih bahagia pleuus cape pleeuuss stress pleeuuss pengen jedukin kepala kalo udah ngadepin si-menjelang-tiga-tahun yang lagi caper dan hobi isengin dedeknya.. telinga kayaknya udah kebal denger rengekan tangisan dan suara-suara memelas si bocah, pleus suara tangisan yang nangisnya barengan seru sih kadang kalo udah cape banget males mikir pas denger tangisan barengan malah pengen ketawa..

kelakuan tetehnya nih, kalo bundanya lagi nyusuin dedenya suka tiba-tiba minta gendong, kalo diturutin pas dedenya disimpen, eh ni anak ga jadi minta gendong, pas gendong dedenya lagi malah minta gendong lagi.. ya gitu-gitu pokoknya.. akhirnya, ya diemin aja sambil kasih tau bunda lagi nenenin dede, abis itu misalnya ngambek kemudian nangis ya sudahlah cuma caper, tapi disiatin nya tiap dia lagi main, emaknya ga cuek juga, paling tanya2 lagi apa trus ngobrol barengan..

pas lagi boboin dedeknya sambil nyusuin tiduran (nikmat banget ni posisi) haha.. tetehnya dateng ngajak ngobrol dedenya kadang teriak-teriak deket kupingnya T_T dicolek-colek, pegang-pegang, cubit gemes cubit cakar berakhir dengan tangisan si kecil dan si kakak pergi aja gitu,.. emaknya gimana? jarang marah, serius ga bisa marahin liffa dalamkeadaan kayak gitu, daripada marahin liffa mending nenangin yang kecil.. tapi kalo udah keterlaluan sampe pipi adiknya berdarah eya sama juga emaknya ga bisa marah malah nangis karena.. ya ampuun kok gini sih? udah ga sanggup buat marah sebenernya.. paling tangannya disentil aja dikit bilang ini gak bagus, anaknya sih bengong.. nah ini yang bikin emaknya nangis, gak tega liat yang satu pipinya berdarah yang satu bengong kayak kaget abis tangannya disentil, merasa bersalah abis kayak gitu, kemudian liffa mau nangis mukanya,, sedih deh, untungnya liffa masih mau dipeluk bundanya :'(

kerempongan lainnya, kalo pas lagi jalan-jalan...
biasanya perhatiannya full pegang dia, sementara suami nyetir, kalo sekarang ada 2 nih, untung dedenya anteng ditaro di carseat, liffa gak mau duduk sendiri ahirnya bertigalah kita di kursi belakang.. baiklah liffa mesti dibiasain (lagi) duduk di carseat nih...
untungnya ssekarang masih (numpang) tinggal di mertua, jadi urusan kayak makan,mandi liffa ada yang bantu handle, less stress? siapa bilang? haaaa.. untungnya lagii alhamdulillah gak ngalamin baby blues, hanya toddler blues, mungkin karena fokusnya ke "gimana nanti liffa,gimana ini itu"

masalah jam tidur nih, aliffa tidur alisha bangun.. kadang kalo 2-2 nya tidur emaknya ikutan tidur.. seruu yah hahaha.. kayak sekarang nih, liffa baru tidur siang, emaknya lagi ngetik sambil nyusuin.. yasudahlah kasur memanggil.. mari kita tidur siang saja..





Happy friday everyone ^_^

Finally, comeback home

Bingung judulnya apaan ya sudahlah ini saja ;p

Gak kerasa udh seminggu melepaskan status as a working mom yang pergi pagi pulang petang kadang malam.. Akhirnya jadi ibu di rumah aja nih.. Bisa dibilang dreams come true deh jadi ibu rumah tangga itu.. Sempet khawatir juga takutnya shock biasanya kerja ini itu di kantor ketemu temen2 ngobrol ngalor ngidul seharian tiba2 kegiatannya dipersempit cuma di rumah aja dan sama anak&keluarga.. Tapi alhamdulillah, niat ini udah bulat banget dari setahun lalu, karena gimana yaa badan sih di kantor tapi pikiran di rumah lagi anak lagi..

Dan.. Pengen banget bisa ngurusin suami full, mulai dari baju makanan sampe dompetnya pun #eh kok??? Hahah.. Yang pasti sih pengen bisa sama Liffa full juga, biarpun masih tinggal di mertua tapi seenggaknya kan ga ngerepotin banget mertua dengan titip2 liffa, apalagi kalo ada bayi nanti..

Ngerasa kehilangan gak? Kehilangan payroll atas nama kerja keras di kantor tiap bulannya sih pasti ya, tapi alhamdulillah.. Ga terlalu berasa jg ilangnya.. (Apa belon ya?) gajinya juga kecil *curcol* hehe..soalnya suami bisa ganti payrollnya sekian Kali lipat, dan itu udh dilakukan sebelum memutuskan resign.. sekalian latihan gimana rasanya ga pegang uang gaji hehe.. Canggung sih iya minta sama siami, tapi dipikir2 lah gw istrinya dia yg cari duit masa gw mesti jaga gengsi haha.. Dia bilang juga kerja kan buat istri anak jadi semuanya tanggung jawab dia.. makanya istrinya enak aja tunjuk ini itu pasti diiyain haha #istrisolehah

Kehilangan lingkungan sosialisasi? Mmmm...ya mungkin biasanya bisa say hi pagi2 sama temen-temen atau ngobrol sekalian curcol, sekarang seharian sama anak dan orang rumah aja, bosen gak? alhamdulillah enggak :D lagian juga jarang hang-out bareng sama temen-temen kantor, ya jujur aja sih.. kalo untuk ikatan pertemanan kayaknya lebih ngeklik sama temen kantor yang duluuu..mungkin karena ya itu kita sering hang-out bareng sepulang kerja dan curhat session tiap hang-out, eh sampe sekarang juga masih sering ngumpul bawa anak juga..
kalo di kantor kemarin emang bener-bener urusan kerjaan, tapi kekeluargaannya dapet, curhat juga sering..tapi kepada orang tertentu aja sih, kalo gak gitu ya bisa bocor bisa jadi perang... hahaa..
tapi so far, temen-temen di kantor selama 3.5 taun ini walaupun bergonta-ganti tapi menyenangkan dan sangat pengertian semuaanya...karena prinsip kekeluargaannya tadi ya,..

tapi ya namanya lingkungan pekerjaan, gak semua orang juga bisa dipercaya..mungkin yang keliatannya baik, ramah, perhatian depan kita di belakang mah nusuk!! baru ngerasain yang kayak gini pas di kantor terakhir ini.. *iya saya pengen curhat abisnya kesel*
ya,saya tipe yang diem ga pernah marah, tapi marah/ nyindir di belakang (kayak disini) hahah...
ya adalah tipe yang kayak gitu, semua tim dimanapun pasti ada lah yang hobinya jilat sana sini, pake cara apapun,, bisa jadi hobinya mendramatisir keadaan, lama-lama bikin suasana kerja gak nyaman..
keliatan banget.. saya datang ,mereka bermuram durja, saya pergi, hati mereka riang gembira, entahlah apa mesti ya begitu?
sebel sama saya? kenapa? perasaan saya gak pernah ganggu mereka deh meskipun saya tau ada sesuatu diantara dia,dia dan dia..tapi ya saya diem aja.. gak pernah juga saya kepo tanya ini itu, itu 1 ya..
yang ke-2 mungkinkah sirik,benci dendam sama saya? kenapajuga? saya bukan anak emas siapa-siapa.. gaji saya TOK gaji bulanan gak ada tambahan lembur,dll malah dipotong.. kerjaan juga gitu-gitu aja ga ada yang spesial, atau karena saya (keliatannya) bahagia terus? ya kenapa juga mesti disirikkin masa gw harus sedih gundah gulana melulu..heran..

masih belom pecah pertanyaan diatas deh, tapi ya sudahlah udah keluar ini udah ga perlu liat banyak adegan bak sinetron, saya sirik? oh enggak deh, ga perlu sirik sama hal "murahan" macam itu, kerja ya kerja profesional. ga perlu bawa segala sesuatu pake hati dan perasaan.. jadi urusan kerjaan dan hubungan 1 sama lain jadi renggang, cuma gara-gara politik gak sehat *_*
ya itu jadi salah 1 faktor saya memilih lgs resign sih.. gak sehat lama-lama di lingkungan kayak begitu, secara tidak langsung disingkirin perlahan..

kalo bandingin sama kantor yang dulu, kerja ya kerja, ga ada jilat sana sini, ya ada sih tapi rada berbobot dan intelek lah caranya, tapi bukan itu yang masuk menjadi alasan gw resign, karena jarak dan kerjanya subhanallah... mantap (tapi gaji+bonus juga mantap) dengan sedikit berat hati gw pergi..

ah ya sudahlah, yang penting saya sudah bahagia tenang dan fokus istirahat&ibadah menjelang melahirkan nanti.. dan semoga orang-orang yang merasa terdzalimi sama saya (eh, kebalik sebenernya) ya mudah-mudahan diberikan ketenangan lahir batin jiwa raga dan berkah dalam pekerjaannya...



sekian, cerita berita dan sedikit curhat dari saya... dan sedikit whistle blowing
mohon maaf kalo ada kata-kata yang menyinggung, tapi selama tidak saya tuliskan nama ya..ga usah kesinggung ya hehe.. kalo ngerasa ya personal lah itumah sifatnya, sentilan dari sini haha..

wassalam